SD Luqman Al Hakim Surabaya Gelar Pelepasan Siswa Kelas 6. Sebanyak 116 siswa kelas 6 SD Luqman Al Hakim Surabaya mengikuti acara pelepasan yang digelar Sabtu, 14 Juni 2025 di aula Sulaiman lantai 3 sekolah. Acara ini menjadi puncak dari perjalanan enam tahun para siswa dalam menuntut ilmu. Di hadapan para guru, orang tua, dan pengurus yayasan, siswa menampilkan beragam karya dan persembahan yang menyentuh. Acara berlangsung hangat dan penuh haru. Dengan mengusung tema “Generasi Tangguh, Berprestasi, dan Berakhlak Karimah,” kegiatan ini tidak hanya sebagai penutup, tetapi juga peneguh misi sekolah dalam membentuk lulusan yang siap melanjutkan ke jenjang berikutnya dengan karakter yang kuat.

Kegiatan Penuh Makna, Meriah dan Sarat Nilai

Pelepasan siswa kelas 6 adalah kegiatan rutin tahunan yang selalu dinanti. Tahun ini, nuansa pelepasan terasa lebih istimewa. Tidak hanya sebagai bentuk apresiasi atas jerih payah siswa selama enam tahun belajar, acara ini juga menjadi ajang silaturahim antara siswa, guru, orang tua, dan pengurus sekolah. Dalam suasana khidmat, para siswa mengenakan toga dan gordon, memasuki aula dengan wajah bangga dan haru. Suara lantunan ayat suci Al-Qur’an membuka acara, disambung dengan pembacaan doa dan lagu Indonesia Raya serta Mars Hidayatullah yang menggema di seluruh ruangan.

Acara ini dibuka secara resmi oleh sambutan kepala sekolah yang disampaikan oleh Ustadz Sutedjo Asy-Syafiq, S.Pd.I. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangga kepada seluruh siswa kelas 6 yang telah menyelesaikan proses pendidikan dasar dengan baik. “Anak-anakku adalah generasi tangguh, berprestasi, dan berakhlak karimah. Hari ini bukan akhir, tetapi awal dari perjalanan panjang kalian menuju masa depan. Teruslah belajar, tetap rendah hati, dan jangan lupa membawa nilai-nilai tauhid dalam setiap langkah kalian,” pesan beliau yang disambut dengan tepuk tangan dan mata yang berkaca-kaca.

Baca juga: Wisuda Tahsin V dan Tahfidz XV SD, Mengukir Prestasi Bersama Generasi Qurani

Kegiatan ini tidak hanya menampilkan prosesi pelepasan. Beragam penampilan ditampilkan oleh siswa sebagai bentuk ungkapan rasa cinta dan terima kasih kepada guru dan orang tua. Ada tari saman dari siswa kelas 4, pencak silat oleh siswa berbakat, hingga pembacaan puisi yang penuh makna oleh perwakilan lulusan. Setiap tampilan menggambarkan semangat kolaborasi, kedisiplinan, dan penghayatan terhadap nilai-nilai karakter Islami.

Generasi Tangguh, Berprestasi, dan Berakhlak Karimah

Tema “Generasi Tangguh, Berprestasi, dan Berakhlak Karimah” bukan sekadar slogan. Ini adalah cerminan dari visi pendidikan SD Luqman Al Hakim Surabaya. Selama enam tahun belajar, siswa tidak hanya diasah kemampuan akademiknya, tetapi juga dibentuk karakter dan spiritualitasnya. Di sekolah ini, siswa dididik untuk memiliki akidah yang lurus, akhlak yang mulia, serta daya juang dan kemandirian yang kuat.

Makna “tangguh” merujuk pada pribadi yang siap menghadapi tantangan. Siswa dibiasakan untuk mandiri, menyelesaikan masalah, dan tetap semangat meski dalam keterbatasan. Dalam keseharian di sekolah, mereka dilatih tangguh melalui kegiatan seperti hafalan Al-Qur’an, latihan organisasi, dan tanggung jawab dalam berbagai tugas sekolah.

“Berprestasi” menunjukkan bahwa siswa diarahkan untuk terus berkembang dan bersaing sehat. Banyak dari lulusan angkatan ini telah menorehkan prestasi di berbagai bidang, baik akademik, keagamaan, maupun seni dan olahraga. Ini menjadi bukti bahwa SD Luqman Al Hakim memberikan ruang bagi potensi anak untuk tumbuh secara maksimal.

Sedangkan “berakhlak karimah” adalah pilar utama dalam pendidikan Islam. Sekolah menanamkan nilai-nilai kejujuran, hormat kepada orang tua dan guru, serta kepedulian terhadap sesama. Dalam setiap kegiatan, mulai dari pembelajaran hingga proyek tahunan, nilai-nilai ini ditanamkan secara konsisten.

Prosesi pelepasan menjadi simbol berpindahnya tanggung jawab dari sekolah kepada orang tua dan lingkungan berikutnya. Saat para siswa berdiri di depan, memohon doa restu kepada orang tua, banyak mata yang berkaca-kaca. Momen ini menyentuh hati setiap yang hadir. Setelah pemutaran kaleidoskop kenangan dan ikrar alumni, acara ditutup dengan doa kafaratul majlis dan sesi foto bersama.

Momen Perpisahan yang Menjadi Titik Awal

Pelepasan siswa kelas 6 SD Luqman Al Hakim Surabaya bukan sekadar seremoni kelulusan. Ia adalah momentum penting yang menandai berakhirnya satu fase pendidikan dan dimulainya fase baru yang lebih menantang. Di balik toga dan senyum bangga para siswa, tersimpan proses panjang pembelajaran, pembentukan karakter, dan pendewasaan diri. Di sekolah ini, anak-anak tidak hanya dibekali ilmu akademik, tetapi juga ditanamkan nilai spiritual, kedisiplinan, tanggung jawab, dan akhlak karimah yang menjadi dasar bagi perjalanan hidup mereka selanjutnya.

Baca juga: Tiga Raihan Prestasi Buktikan Komitmen Cetak Generasi Unggul

Acara pelepasan menjadi ajang refleksi sekaligus perayaan atas kerja keras seluruh pihak—siswa, guru, dan orang tua. Ia juga menjadi pengingat bahwa pendidikan bukan hanya tentang angka rapor, tetapi tentang membentuk manusia yang utuh: berpikir kritis, berperilaku baik, dan berorientasi ibadah. Inilah wujud nyata dari pendidikan yang berakar pada nilai-nilai tauhid dan berorientasi pada pembangunan karakter.

Sebagai lembaga pendidikan Islam, SD Luqman Al Hakim Surabaya terus berkomitmen untuk mencetak generasi Qurani. Generasi yang tangguh menghadapi zaman, berprestasi dalam berbagai bidang, dan tetap menjaga akhlak dalam setiap langkah. Pelepasan ini bukan akhir, melainkan titik awal. Perjalanan anak-anak menuju masa depan masih panjang, dan sekolah ini akan selalu menjadi bagian dari fondasi kuat dalam hidup mereka.

Selamat kepada seluruh alumni angkatan 2025. Semoga kalian menjadi cahaya di manapun berada. Teruslah belajar, berbuat baik, dan memberi manfaat.