Home » Islamic Supercamp dan Kecerdasan Emosional

Islamic Supercamp dan Kecerdasan Emosional

by admin
Kegiatan Islamic Supercamp dan Kecerdasan Emosional

Islamic Supercamp dan Kecerdasan Emosional. Di zaman yang penuh ketidakpastian dengan teknologi digital sebagai alat utamanya, kita memerlukan orang yang bisa menyaring dan memilih informasi dengan tepat. Salah satu kemampuan penting adalah kecerdasan emosional yang baik, yaitu kemampuan untuk mengelola diri sendiri, memahami kondisi diri, memotivasi diri, peduli pada perasaan orang lain, dan membangun hubungan yang baik.

Di era postmodern ini, kemajuan teknologi digital yang sangat cepat dan luas telah mengubah cara hidup kita. Cara kita berperilaku dan berpikir kini dipengaruhi oleh teknologi digital, membuat kita percaya bahwa segala sesuatu bisa diakses dan didapatkan dengan cepat. Pola perilaku tradisional sekarang dianggap ketinggalan zaman, terlalu rumit, dan memakan waktu lebih lama.

Tantangan Teknologi Digital

Era digital telah mengubah kehidupan manusia dengan cepat dan kadang-kadang tanpa diduga, sehingga mempengaruhi cara berpikir manusia. Kita sering melihat perubahan ini dalam kehidupan sehari-hari. Banyak perusahaan tutup karena tidak bisa mengikuti perkembangan teknologi digital. Sementara di sisi lain, banyak orang mendapatkan penghasilan dari dunia digital.

Koran yang dulu menjadi sumber berita favorit sekarang telah digantikan oleh berita di portal digital. Beberapa pekerjaan yang dulunya diidamkan kini hilang karena perkembangan teknologi digital. Namun, ada juga pekerjaan yang dulunya dianggap sepele sekarang menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan. Ini menunjukkan bahwa teknologi digital sangat penting dalam kehidupan kita.

Namun, perkembangan teknologi digital yang sangat cepat juga memiliki dampak negatif jika tidak digunakan dengan bijak. Terutama bagi anak-anak yang masih membutuhkan bimbingan dan pengawasan orang tua, karena mereka mudah terpengaruh oleh tren tanpa memahami dampaknya.

Baca: Gelar Budaya Pembelajaran Penuh Makna

Belakangan ini banyak kita temukan perilaku pelajar yang dengan mudah melakukan tindakan anarkisme dan bullying terhadap sesama teman, serta mudah terpancing emosinya tanpa berpikir dampaknya. Artinya bahwa mengembangkan kecerdasan emosional merupakan salah satu hal penting untuk mengarahkan anak menjadi pribadi yang empatik, bisa mengelola diri sendiri dan lingkungan sekitar, bertanggung jawab, mampu bekerjasama, dan dapat menghargai orang lain.

Kecerdasan emosional merupakan salah satu kecerdasan yang memiliki peran penting dalam diri seseorang agar menjadi insan yang unggul dalam kehidupan. Kecerdasan emosional dapat ditumbuhkan melalui berbagai kegiatan yang berhubungan dengan lingkungan sekitar maupun alam bebas.

Mengembangkan kecerdasan emosional tidak hanya dilakukan di sekolah, namun keluarga juga memiliki peran penting. Untuk itu kerjasama sekolah dengan orang tua sangat penting agar tujuan menumbuhkembangkan anak dapat terwujud dengan baik.

Sekolah sebagai Wadah Pembentuk Karakter

Sekolah merupakan wadah untuk membentuk karakter peserta didik dan guru adalah ujung tombak dalam mewujudkan perkembangan karakter peserta didik. Dari sinilah sekolah perlu mencanangkan program-program pengembangan karakter peserta didik melalui pembiasaan sehingga menjadi budaya dan terbentuk dalam diri peserta didik. Namun sekolah tidak dapat mewujudkan secara optimal tanpa berkolabori dengan orang tua siswa.

Salah satu program untuk menumbuhkembangkan kecerdasan emosional yang dilakukan SD Luqman Al Hakim Surabaya adalah mengadakan program Islamic Supercamp. Kegiatan ini merupakan kegiatan ke-Panduan yang di kalangan sekolah dikenal dengan Pramuka. Kegiatan Islamic Supercamp dilakukan di luar kota dengan bermalam beberapa hari. Berbagai kegiatan dan acara didesain untuk menumbuhkembangkan kerjasama, tanggung jawab, disipilin, mandiri, dan survival dalam menghadapi tantangan.

Islamic Supercamp dan Kecerdasan Emosional

Islamic Supercamp dan Kecerdasan Emosional

Kegiatan selama Islamic Supercamp antara lain berkemah, jelajah alam, keterampilan bertahan hidup, perlombaan kelompok, tampilan kreasi kelompok, peningkatan kualitas spiritual keagamaan melalui salat wajib, salat lail, murojaah, dzikir pagi dan sore. Dari kegiatan tersebut para peserta didik belajar mandiri, mengatasi tantangan, dan mengambil inisiatif dalam menghadapi berbagai situasi. Selain itu, nilai-nilai kejujuran, disiplin, dan kepedulian terhadap sesama yang ditanamkan dalam kegaitan supercamp juga berkontribusi dalam membentuk karakter sikap mandiri yang kuat pada peserta didik.

Melalui kegiatan-kegiatan kelompok, peserta didik belajar bekerjasama, berkomunikasi, serta memimpin dan mengikuti dengan baik. Hal ini membantu mereka memahami pentingnya berkontribusi dalam tim, serta belajar untuk menghargai perbedaan dan membangun hubungan yang baik dengan teman-teman sebaya. Bukan hanya itu, yang tidak kalah penting adalah ketika berangkat menuju tempat kegiatan, peserta didik berangkat bersama-sama menggunakan truk. Naik angkutan truk tentu memberikan pengalaman berharga bagi peserta didik. Selama perjalanan mereka bisa saling bercanda, ngobrol hal-hal di luar pelajaran, dan berbagi pengalaman ketika bepergian bersama keluarga.

Inilah peran sekolah untuk menumbuhkembangkan karakter peserta didik, salah satunya adalah meningkatkan kecerdasan emosional.

Peran Penting Orang Tua

Orang tua murid merupakan bagian dari sekolah dalam mewujudkan perkembangan anak. Peran orang tua murid sangat penting karena tanpa dukungannya kegiatan yang dilakukan sekolah tidak dapat berjalan optimal. Terutama dalam hal menumbuhkembangkan karakter peserta didik, orang tua murid memiliki peran yang tadak kalah penting dengan sekolah. Dalam hal ini, orang tua murid telah mensupport dengan baik kegiatan supercamp yang dilakukan sekolah.

Salah satu bentuk dukungan orang tua murid adalah menunggu keberangkatan putra-putrinya mengikuti kegiatan supercamp di luar kota. Ketika sekolah memberikan larangan untuk menjenguk selama kegiatan, orang tua murid mengikuti aturan tersebut dan orang tua murid sepenuhnya mempercayakan kegiatan tersebut kepada sekolah. Di samping itu yang tidak kalah penting adalah dukungan dana untuk pelaksanaan kegiatan tersebut.

Baca: 8 Tips Sukses Menghafal Al-Quran

Pasca kegiatan supercamp, bentuk kerjasama yang dilakukan sekolah adalah mengharapkan orang tua murid untuk melakukan kegiatan kemandirian peserta didik di rumah sehingga kegiatan yang dilakukan dapat  berkelanjutan dalam membentuk pribadi anak. Dukungan orang tua murid yang begitu besar terhadap sekolah menjadi salah satu kunci sukses terwujudnya program yang dicanangkan sekolah. Di sinilah peran penting kolaborasi antara sekolah dan orang tua murid.

Dari paparan di atas, kegiatan supercamp yang dilakukan memberikan pengalaman bermakna. Yakni menumbuhkembangkan pengelolaan diri sendiri dan lingkungan sekitar, kerjasama kelompok, empati, tanggung jawab, disiplin, mandiri, dan peningkatan spiritual. Hal ini diperkuat oleh pendapat pakar multiple intellegency Goleman bahwa kecerdasan emosional adalah kecerdasan dalam mengelola   diri, mengetahui kondisi diri, memotivasi   diri,   peduli   terhadap   perasaan   orang   lain   dan membangun relasi. Kegiatan seperti supercamp ini mampu menguatkan sisi  psikologis, sosial, dan kultural, yaitu Keterampilan Spritual, Keterampilan Emosi, Keterampilan Manajerial, dan Keterampilan Fisik.

Berdasar beberapa kajian dan penelitian, di samping beberapa hal di atas, kecerdasan emosional memiliki pengaruh besar terhadap hasil belajar. Di sinilah pentingnya pemahaman orang tua dan guru bahwa hasil belajar menjadi baik jika kecerdasan emosionalnya baik. Kecerdasan emosional akan membentuk individu yang memiliki critical thingking, problem solving, creatif, communication skill, dan collaboration. Namun tidak sebaliknya bahwa kecerdasan intelegensi yang tinggi tidak memiliki pengaruh terhadap kecerdasan emosional.

Kecerdasan emosional dapat menumbuhkan kepercayaan diri, kontrol diri, dan pengambilan keputusan. Berkembangnya kecerdasan emosional yang baik dapat menumbuhkan kepercayaan diri sehingga mudah beradaptasi dengan lingkungannya, dapat mengontrol diri dari hal-hal negatif, dan dapat mengambil keputusan dengan cepat, cermat, dan tepat.

Hal yang perlu disadari bersama adalah bahwa di era ketidakpastian dengan teknologi digital sebagai alat utama, kecerdasan emosional merupakan salah satu kecerdasan yang sangat penting untuk menuntun peserta didik agar kelak menjadi insan unggul yang berakhlaqul karimah.

Oleh: Ust. Heri Murtomo, M.Pd – Pengajar di SD Luqman Al-Hakim Pesantren Hidayatullah Surabaya

Leave a Comment