Alhamdulillah Luar Biasa! Dua Tahun Berturut-turut Meraih Silver Medalist ASMOPSS SeAsia
Posted on: 1 December 2018
Integral.sch.id - Sering kali kita dengar sebuah ungkapan "Mempertahankan lebih sulit daripada mencapai". Meraih sebuah prestasi memang bukan perkara yang mudah. Dibutuhkan keyakinan, kerja keras, doa, dan pengorbanan. Tetapi, mempertahankan sebuah pencapaian juga bukan perkara gampang. Meraih dan mempertahankan prestasi sama-sama memerlukan nafas panjang dan perjuangan. Thats the point.
Hal ini pula yang dirasakan ananda Bagas Anggarareksa Irsyad Dhaniswara. Siswa kelas 6C SD Luqman Al Hakim Surabaya ini harus berjuang keras dalam final 8th Asian Science and Mathematics Olympiad for Primary and Secondary Schools (ASMOPSS) 2018 yang digelar di Hotel Neo+ Awana, Yogyakarta, 25 - 30 November 2018 lalu.
Setelah melalui perjuangan yang luar biasa, siswa yang hafal 7 juz Al-Quran ini mampu meraih Silver Medalist kategori individu dan 1st Runner Up kategori Tim. Capaian ini mengulang prestasi tahun sebelumnya. Dimana siswi SD Luqman Al Hakim Surabaya lainnya, ananda ananda Erin Laily Fathima Rahmanto juga meraih silver medalist dalam final ASMOPS 2017, di Pattaya, Thailand.
Tahun 2018 ini Indonesia menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan ASMOPSS. Peserta kompetisi bergengsi se-Asia ini berasal dari empat negara di kawasan Asia yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand. Kompetisi tahunan ini tidak hanya berisi kegiatan tes akademik, ASMOPSS juga menyelenggarakan kegiatan yang menyenangkan seperti Fun Science Activity, Cultural Performance dan City Tour.
Selain kompetisi antar individu dalam masing-masing bidang sains dan matematika, dikompetisikan pula lomba antar tim (yang terdiri dari empat siswa) bertujuan memupuk kerjasama di antara para siswa, berupa eksperimen sains, eksplorasi matematika, dan gabungan soal matematika dan sains.
Puncak acara “Awarding Night” yang berlangsung pada Jumat (29/11/2018), seluruh peraih medali emas, perak, dan perunggu dalam kategori sains dan matematika diumumkan. Tidak hanya itu, tim peraih kategori best team, 1st runner up, dan 2nd runner up juga diumumkan pada malam penganugerahan ini. Hasilnya, 17 peserta dari Indonesia berhasil meraih Medali. Ananda Bagas berhasil membawa pulang silver medalist. Alhamdulillah.
Selain penghargaan medali secara individual, medali juga diberikan kepada tim yang memenuhi kriteria best team, 1st runner up, dan 2nd runner up. Indonesia berhasil meraih kategori Best Team baik untuk kategori Primary maupun kategori Secondry. Kategori 1st runner up Primary diraih Tim Indonesia "Ratu Boko", dan ananda Bagas salah satu anggota timnya. Luar biasa.
Meraih dua silver medalist 2 tahun berturut-turut di lomba level internasional jelas bukan hal yang mudah. Diperlukan pembinaan ekstra ketat, disiplin yang kuat, keyakinan yang mantap, doa serta pertolongan Allah Subhanahu wataala. (cakrud/humas)