Sumber Air Bersih untuk Korban Gempa Bumi Lombok
Posted on: 19 September 2018
Selain bantuan berupa sembako dan hunian sementara (huntara), hal yang sangat mendesak bagi para pengungsi adalah tersedianya sumber air. Terlebih memasuki kemarau, air bersih bukanlah hal mudah.
“Alhamdulillah hari ini (Ahad, 16 September 2018) atas kebaikan seorang dermawan, upaya penyediaan air bersih dengan pengeboran mulai dilakaukan di posko bersama yang insya Allah kedalamannya 80 meter,” terang Kepala BMH Perwakilan NTB, Abdul Kholiq.
Sumur bor ini diperkirakan akan dapat menyuplai air dengan total 16.000 liter perjam.
“Insya Allah, air ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Dusun Cupek, Desa Sigarpenjalin, kemudian Desa Lendang Brora, Lendang Galuh, dan Rangsot,” imbuh Kholiq.
Menurut tinjauan ilmiah, diyakini sumur bor ini dapat menyuplai kebutuhan air sampai 15 tahun kedepan.
Sumur bor ini dapat diwujudkan atas kebaikan dan sumbangan Ibu dari Panglima TNI Republic Indonesia, Nanny Hadi Tjahjanto.
Selain keperluan sumur bor, beliau juga membantu satu set alat panel surya, dan pendirian wc umum serta towernya.
Untuk program jangka panjang, di Dusun Cupek ini ke depannya juga direncanakan pembangunan pesantren tahfidz Qur’an.
“Dijadwalkan hari ini Ibu dari Panglima TNI akan berkunjung ke NTB tepatnya di Posko Bersama di Dusun Cupek ini,” tutup Kholiq. (bmh.or.id)