STAIL Gelar Webinar Ekonomi Syariah Bareng dr Gamal Albinsaid
Posted on: 13 August 2020
Bekerja sama dengan Pemuda Hidayatullah Jawa Timur, Prodi Ekonomi Syariah (Eksya) STAIL, akan mengadakan webinar ekonomi. Sesuai dengan edaran yang telah disebarkan, acara yang mengangkat tema Youth Moslempreneur Be Great Leader itu, akan diselenggarakan pada hari Sabtu (08, Agustus 2020), dengan mendatangkan tiga pemateri yang salah satunya dr. Gamal Abinsaid.
Menurut pengakuan Muh Syahri Sauma, ketua Pemuda Hidayatullah, Jawa Timur, animo netizen cukup tinggi untuk mengikuti acara ini. “Alhamdulillah, pukul 20.00 (kamis malam) jumlah peserta yang terdaftar dan tergabung di dalam grup WA, sudah mencapai angka 200 peserta lebih” ungkap Sauma. Laki-laki asal Bojonegoro itu mengaku sangat bersyukur, dengan tingginya minat masyarakat.
Meski demikian, ia sangat berharap agar jumlah peserta terus bertambah, sehingga semakin luas penyebaran manfaat dari penyelenggaraan webinar. “Alhamdulillah kiranya pesertanya sampai ribuan. Sesuai dengan kapasitas zoom yang kita miliki,” harapnya.
Jadilah Sosialpreneur
Tidak sedikit orang yang salah persepsi, bila telah berbicara tentang sosial. Kesimpulan yang ada, dunia satu ini kurang mendatangkan keuntungan ekonomi. “Padahal tidak juga demikian. Bila di-manage dengan baik, malah bisa mendatangkan berbagai manfaat, tidak hanya secara ekonomis.”
Demikian terang dr. Gamal Albinsaid, ketika mengisi webinar ekonomi kepemudaan, yang diselenggarakan hasil kerja sama STAI Luqman al-Hakim, Surabaya dan Pemuda Hidayatullah (Pemhida), Jawa Timur. Gamal memberi contoh usaha kesehatan yang ia kembangkan. Dengan sistem membayar sampah, sangat meringankan beban orang-orang miskin, yang tidak mampu membiayai perobatan.
Secara ekonomi, dr. Gamal mengaku tetap mendapatkan keuntungan. Tidak hanya itu, bahkan pengakuan dari dunia Internasional. Hal positif lainnya, sambungnya, secara tidak langsung telah menjalankan perintah agama untuk menjadi pribadi yang terbaik, yaitu pribadi yang paling bermanfaat bagi orang lain. “Ketika kita hidup di masyarakat. Mereka tidak pernah menilai seberapa kaya dan pintarnya kita. Tapi, seberapa besar manfaat yang bisa kita berikan kepada mereka,” gugahnya.
Webinar ini sendiri dihadiri oleh ratusan peserta. Termasuk juga ketua STAI Luqman al-Hakim, Dr. Mashud, M.Si, Kaprodi Ekonomi Syariah, Johan Wijaksono, dan ketua Pemhida Jatim, Muh Syahri Sauma.*stail.ac.id